Tapi ada Pulau utuh berbentuk mirip tapal kuda. Para seismolog bilang Pulau vulkanik ini hanyalah puncak gunung es.
Itulah analogi mereka di bawah air masih ada banyak tempat vulkanik light. di Pulau ini juga menerbangkan banyak udara dengan gas dan Abu.
Baca Juga:
Gempa M 6,4 Guncang Gorontalo Dini Hari, BMKG: Tak Ada Ancaman Tsunami
Langit berubah kelabu para ilmuwan terus mengamati gunung berapi ini tapi mereka tidak tahu pasti konsekuensinya.
Letusan gunung berapi bawah air seperti ini memang tidak asing lagi bagi warga di lepas pantai Jepang.
Tapi kejadian ini tetap unik. Gunung berapi di bawah air tidak meletus dan tidak memuntahkan lava ke atas karena diatasnya terdapat banyak air.
Tekanannya semakin tinggi saat magma keluar air akan segera menekannya ke dasar laut jutaan galon lava tenggelam kemudian dingin dan memadat.
Baca Juga:
52 Gempa Bumi Guncang Maluku, BMKG Ungkap Pentingnya Mitigasi
di sekitar Gunung Merapi lava ini membentuk lapisan batuan bumi tebal kebanyakan letusan bahwa air tidak menimbulkan perubahan di permukaan laut.
Agar Pulau bisa muncul dipermukaan laut gunung berapi memerlukan banyak magma.
Letusan vulkanik berikutnya menghasilkan lapisan tebal lain setelah jutaan tahun lava mengalir dari gunung letusan yang terus terjadi membuat dasar laut semakin tinggi.