Dampak perubahan iklim global tidak hanya berpengaruh pada kesehatan manusia. Tetapi juga berdampak terhadap lingkungan kehidupan masyarakat meliputi, curah ujan tinggi, musim kemarau yang berkepanjangan, peningkatan volume air akibat mencairnya es kutub utara, terjadinya bencana alam, serta berkurangnya sumber air.
"Hal ini semua tentu berdampak pada produktivitas sektor pertanian yang merupakan mata pencaharian utama di kabupaten ini," kata Franc.
Baca Juga:
Aksi AKP Dadang Guncang Solok Selatan, Hujani Rumah Dinas Kapolres dengan Tembakan
Franc berharap melalui kegiatan dimaksud dapat menjawab salah satu tantangan, yakni mengantisipasi dan mengatasi pengaruh perubahan iklim terhadap pertanian di Kabupaten Pakpak Bharat.
"Saya memiliki keyakinan kuat jika kita semua serius dan tekun serta memiliki kemauan tinggi untuk mengaplikasikannya, maka dampak buruk dari perubahan iklim ekstrim yang dapat mempengaruhi keberlangsungan usaha pertanian dapat teratasi. Sehingga usaha pertanian dapat terus berjalan ditengah perubahan iklim yang terjadi dengan mengikuti anjuran yang telah ditetapkan," kata Franc.
Acara dimaksud dirangkai dengan penanaman perdana tanaman bawang merah di kebun Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pakpak Bharat. [gbe]