WahanaNews-Karing | Tim evaluasi Program Terpadu Program Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (PTP2WKSS) Sumut, meninjau sekaligus melakukan penilaian di Desa Maju, Kecamatan Siempat Nempu, Kabupaten Dairi, Kamis (22/9/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Bahagia Ginting, Ketua TP PKK Dairi Ny Romy Mariani Eddy Berutu, Ketua tim evaluasi Angga Pramudia dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sumatera Utara.
Baca Juga:
9 Diskon Spesial Pilkada 2024: Makan Enak hingga Tiket Murah!
Eddy dalam sambutan dibacakan Bahagia mengatakan, melalui SK Bupati Dairi, pemerintah menetapkan Desa Maju sebagai binaan PTP2WKSS.
Disebut, banyak hal yang belum sesuai harapan tim penilai. Namun sesuai indikator yang telah disampaikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa telah berkoordinasi dengan pemerintah Desa Maju.
Di bidang kesehatan, Eddy mengatakan, penurunan terhadap angka stunting terus dilakukan di Desa Maju. Selanjutnya, akan dilakukan pembenahan terhadap pengelolaan air minum serta air bersih yang akan dibangun sampai ke rumah, dimana rancangan tersebut nantinya akan menggunakan anggaran dana desa.
Baca Juga:
Pesan Tegas Prabowo: Pihak yang Kalah di Pilkada Wajib Kerja Sama untuk Rakyat
Sementara di bidang ekonomi, dilakukan peningkatan pendapatan masyarakat melalui pembinaan KUR Klaster dimana Pemerintah Kabupaten Dairi bersama Bank Sumut sebagai mitra pendamping akan membantu dalam hal permodalan.
Dalam kesempatan itu, Ketua TP PKK Dairi Romy Mariani mengatakan P2WKSS tidak hanya dilakukan di desa saja. Namun semua stakeholder harus bersama-sama ikut mendukung.
Desa Maju sebagai desa binaan PTP2WKSS karena sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan, bahwa desa itu masih rawan pendidikan, rawan kesehatan dan rawan ekonomi.