1. Lulusan Akademi Militer 1992
Lulusan dari Akmil 1992 itu juga berpengalaman di bidang Infanteri (Kopassus) dan Detasemen Tempur Cakra.
Baca Juga:
Komentar KSAD Maruli tentang Keterlibatan TNI dalam Kasus Pembunuhan Wartawan Karo
Sebelumnya, Maruli Simanjuntak pernah menjabat sebagai Komandan Detasemen Tempur Cakra tahun 2002, Perwira Bantuan Madya Operasi Kopassus tahun 2005-2008, Komandan Batalyon (Danyon) 21 Grup 2/Sandi Yudha tahun 2008-2009, Komandan Sekolah Komando Pusdikpassus tahun 2009-2010, dan Wakil Komandan Grup 1/Para Komando tahun 2010-2013.
Selanjutnya Komandan Grup 2/Sandi Yudha tahun 2013-2014, Asisten Operasi Danjen Kopassus tahun 2014, Komandan Grup A Paspampres tahun 2014-2016, Komandan Korem 074/Warastratama tahun 2016-2017, Wakil Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Wadanpaspampres) tahun 2017-2018, dan Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) IV/Diponegoro tahun 2018.
Kemudian, Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) tahun 2018-2020, Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana tahun 2020-2022, dan kini menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) tahun 2022.
Baca Juga:
Cegah Prajurit TNI Terlibat Judi Online KSAD Jenderal Maruli Turun Gunung
2. Pernah Jadi Danrem Terbaik
Sebelum ditunjuk sebagai Komandan Grup A Paspampres, Maruli pernah menjabat sebagai Danrem 074/Warastratama Surakarta mulai 2016-2017. Selama lebih kurang setahun menjabat sebagai Danrem, Maruli menorehkan prestasi yang luar biasa.
Hal ini terbukti dengan penghargaan yang didapatkannya yakni menjadi Danrem terbaik dalam bidang upaya khusus ketahanan pangan tingkat nasional. Meski begitu, Maruli pun tidak hanya ingin mengejar penghargaan atau kriteria terbaik.