Ia berkomitmen akan membantu Kabupaten Dairi dalam pencapaian tujuan tersebut.
Muhammad Hasbi menyampaikan ada beberapa program prioritas Direktorat PAUD tahun 2022 seperti program sekolah penggerak, implementasi kurikulum merdeka, perencanaan berbasis data, percepatan penurunan stunting.
Baca Juga:
Tiga Mahasiswa Untan Hadirkan Tong Sampah Pintar 'Sampah Ceria' untuk PAUD
Namun dalam pengembangannya, Direktur ini menyampaikan PAUD juga menemui permasalahan seperti rendahnya akses PAUD.
“Ada beberapa persoalan yang kerap kita hadapi dalam pengembangan PAUD ini. Selain akses yang rendah, jumlah satuan PAUD yang telah terakreditasi minimal B pun masih minim, ya masih 25 % dari jumlah PAUD yang ada, ditambah Kompetensi literasi dan numerasi yang masih rendah,” katanya.
Hasbi berharap akan ada sinergitas kebijakan dan program prioritas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) dengan Pemerintah Kabupaten Dairi.[zbr]