WahanaNews-Karing | Bupati Dairi, Sumatera Utara, Eddy Keleng Ate Berutu, bersama Wakil Bupati Jimmy AL Sihombing, menghadiri upacara peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-77 di stadion Utama Sidikalang, Rabu (17/8/2022).
Melansir laman facebook Pemkab Dairi, Eddy didampingi Jimmy, mengutip pesan HUT RI dari pidato Presiden Joko Widodo saat sidang paripurna istimewa MPR RI sehari sebelumnya, untuk diperhatikan.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
Disebutkan, Indonesia punya catatan membanggakan ditengah dunia, yang dicatat sukses dalam menangani Pandemi Covid 19 yang 2 tahun terakhir melanda dunia, seraya mengajak semua elemen masyarakat bersatu padu mengisi kemerdekaan.
"Kita sudah sampai pada usia 77, kita punya catatan yang hebat. Mari kita isi dengan semangat. Ini momentum baik sehingga kita mampu meluncurkan Call Centre 112 sebagai respon dari presiden untuk menjadikan kabupaten kita menjadi kabupaten smart city," ujarnya.
Dijelaskan panggilan darurat ini adalah wujud untuk mencerdaskan kabupaten melalui digitalisasi.
Baca Juga:
OTT di Bengkulu, KPK Amankan 8 Pejabat dan Sita Sejumlah Uang Tunai
Layanan gratis itu bisa dimanfaatkan untuk melaporkan pelayanan yang kurang baik termasuk termasuk kebencanaan dan kegawatdaruratan. Layanan yang kurang baik akan dilanjutkan pada instansi terkait, yang nantinya bisa gunakan untuk mengukur kinerja dari OPD terkait.
Ditambahkan, segala sesuatu tidak bisa langsung sempurna. Namun, kata Eddy, semangat yang berlipat ganda dari semua pihak pasti akan membuahkan hasil yang baik.
Senada dengan Bupati, Wakil Bupati Jimmy Sihombing menyampaikan harapan bangsa selama 2 tahun terakhir, kini bangkit seiring makin melandainya kasus pandemi, yang secara perlahan juga akan memperbaiki kondisi ekonomi bangsa.
"2 tahun terakhir dampak pandemi sudah kita rasakan, ini saatnya bangkit lebih cepat, pulih lebih kuat. Kehadiran layanan 112 ini adalah layanan untuk mendekatkan masyarakat dengan pemerintah," ujarnya.
Turut hadir dalam upacara itu, personil TNI, Polri, seluruh Kepala Dinas, ASN, serta perwakilan dari sekolah. Usai upacara, tim marching band dari SD Santo Yosef berkesempatan tampil. [gbe]